BAGAIMANA NASIBKU, SHAN

Aku iba melihatmu beberapa malam yang lalu. Sungguh, aku sedih liat kamu begitu.
Aku tau kamu bingung, kalut, gak tau apa yang harus kamu putusin sekarang.
Seandainya aku jadi kamu..aku putusin jadi single parent. Peduli amat dengan bapaknya. Toh Bapaknya juga gak peduli kamu dan bayimu.
Kalau aku jadi kamu. Kubiarin perutku terus membesar. Aku bangga hamil, meski bapaknya gak ada. Itu artinya aku punya kesempatan besar. Kesempatan besar buat nebus dosa. Melimpahi bayi itu dengan kasih sayang yang tulus.

Aku sungguh ingin minta padamu, jangan bunuh bayi itu. Ngejalaninya berat. Tapi percaya aku deh non..lo akan terkagum- kagum. Ketika dalam peutmu ada denyut jantungnya berdegup pelan. Ketika jari- jarinya mulai terbentuk, dan kamu akan rasakan tangan mungil itu membelai dinding perutmu. Coba juga ketika kaki-kakinya makin kuat..kamu akan merasakan tendangan lembutnya. Lama- lama, kamu akan penasaran. Seperti apakah dia??

Rambutnya pasti hitam dan lebat, seperti bapaknya. Lesung pipitnya pasti lucu, seperti bapaknya waktu senyum. Kalau dia laki- laki kamu bisa dandanin bayimu dengan rambut ala Mohak..seperti bapaknya. Kamu boleh membunuh cintamu pada bapaknya, tapi bayi itu tidak. Itu tanda cinta kamu dan dia.

Seandainya kamu berani jujur. Mungkin lebih baik. Kamu hanya kehilangan suami, tapi tidak kesempatan besar jadi ibu. Belum tentu kamu bisa hamil lagi. Kalau suami, kamu bisa dapet lagi. Belum tentu kalau kamu hamil, anakmu bakalan mirip dia. Laki- laki yang kamu cintai dengan hati. Kamu masih punya kesempatan cari laki- laki lain yang lebih baik, lebih mencintai kamu..lebih..dan lebih semuanya.Tapi kesempatan dapat bayi yang sama dengan yang sekarang sedang kau kandung tak mungkin terulang dua kali.

Bagaimana jika kau bunuh bayinya?? Kamu lega. Laki- laki itu juga lega. Suami juga gak tahu kamu mengkhianatinya. Aman. Tapi apakah hanya itu saja yang kamu cari. Sementara, kamu akan sering menangis sendiri, karena kamu telah jadi pembunuh. Membunuh anakmu sendiri. Kamu sudah siap mental ngejalaninya??? Penyesalan itu akan lo bawa sampai mati. Bagaimana jika kamu tidak bisa hamil lagi?? Penyesalan akan bertambah non...

Sekarang lo bicara pada hatimu sendiri, karena jawaban masalahmu disana. Apapun yang kamu putusin. AKu selalu mencintaimu.Aku hanya sahabatmu, aku tidak punya hak putuskan apa yang kamu inginkan. Semoga terang bersamamu sahabat.